PALANGKA RAYA, Kalimantan Tengah.co – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Ruselita, mengapresiasi peran strategis perempuan dalam kemajuan demokrasi saat ini.
Politisi perempuan dari Partai Perindo ini melihat keterlibatan perempuan pada posisi-posisi strategis di pemerintahan saat ini semakin baik dan semakin meningkat jumlahnya.
Menurutnya, ada beberapa hal yang bisa diwujudkan perempuan dalam memajukan demokrasi. Salah satunya adalah perlunya pendidikan politik yang diberikan oleh organisasi kemasyarakatan (Ormas) dan Partai Politik (Parpol).
“Kuota 30% caleg (caleg) perempuan akan tetap ada di Pemilu 2024. Di sini para suami harus memberikan toleransi penuh kepada istri-istrinya yang berpolitik. Tanpa perempuan tidak ada demokrasi yang adil, maju, sehat, dan seimbang,” kata Ruselita, Senin (10/7/2023).
Sekadar informasi, pada periode 2019-2024 terdapat 120 perempuan anggota DPR RI. Sedangkan anggota DPD RI dari sisi feminin ada 42 orang. Bahkan beberapa menteri dan wakil menteri saat ini menempati posisi strategis di pemerintahan.
“Dari persentase perempuan terpilih, tentu angka ini cukup memuaskan dan patut kita syukuri karena mengalami peningkatan,” ujarnya.
Dari kemajuan tersebut, Ruselita berharap adanya kesadaran politik bagi perempuan melalui program pendidikan politik, sehingga tidak ada lagi marginalisasi politik terhadap perempuan.
Harapan lainnya adalah agar kualitas dan kuantitas tatanan politik bagi perempuan dapat meningkat serta perlindungan dan jaminan bagi perempuan dalam menjalankan hak dan kewajibannya.
“Harapan kami adalah terwujudnya keadilan sosial dan kesetaraan gender bagi perempuan dalam kehidupan bermasyarakat secara optimal,” kata Ruselita. (pra)