Pegawai Lapas Palangka Raya saat melakukan tes urine, Senin (10/7/2023). FOTO: IST

PALANGKA RAYA, Kalimantan Tengah.co – Untuk memastikan bebas narkoba, puluhan pegawai Lapas Palangka Raya terpaksa buang air kecil. Ini merupakan komitmennya sendiri untuk melakukan pencegahan dini terhadap peredaran gelap penyalahgunaan barang haram tersebut.

Tes urin dilakukan sebagai bentuk deteksi dini penyalahgunaan narkoba di kalangan pegawai Pemasyarakatan. Selain karyawan, puluhan WBP juga diperiksa dengan tes urin. Kegiatan mendadak ini dilakukan di Gedung Serba Guna Lapas setempat, Senin (10/7/2023).

Kepala Lapas Palangka Raya, Chandran Lestyono melalui Kasi Binadik Purwantoko mengatakan, semua rangkaian tes urine tersebut hasilnya negatif. Tes urin dilakukan oleh dokter Lapas Palangka Raya.

“Alhamdulillah dari kegiatan tes urine pegawai Lapas Palangka Raya sendiri hasilnya negatif semua. Sedangkan untuk WBP hanya diambil belasan secara acak,” ujarnya.

Dijelaskannya, pelaksanaan tes urine di kalangan petugas lapas sebenarnya sudah rutin dilakukan. Ini merupakan komitmen bersama Kanwil Kemenkumham Kalteng dalam pemberantasan narkoba di Bumi Tambun Bungai.

“Sanksi tegas telah disiapkan bagi pegawai yang kedapatan menyalahgunakan narkoba,” pungkasnya. (oiq)